Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Liliyana Natsir mengukir namanya sebagai juara Indonesia Open lagi. Dia butuh waktu sembilan tahun untuk meraih titel ketiganya di turnamen tersebut. Liliyana bergabung di pelatnas 2002. Cuma butuh waktu tiga tahun, Butet--sapaan karib Liliyana--menjadi juara dunia bersama Nova Widianto..
Sebelum mencapai sukses itu, Nova/Liliyana mengantongi modal apik dari Indonesia Open. Mereka menjadi juara di ajang yang dihelat di Istora, Senayan itu. Nova/Liliyana mengalahkan Anggun Nugroho/Yunita Tetty di babak final tersebut. Prestasi mereka pun melejit. Termasuk salah satunya dengan menjadi juara duania lagi pada 2007 di Kuala Lumpur. Selain mencatatkan gelar juara pada turnamen lain, Liliyana menjadi juara Indonesia Open. Torehan manis itu dicatatkan pada tahun 2008 bersama Vita Marissa di nomor ganda putri. Sejak itu, Liliyana sulit untuk menjadi juara Indonesia Open lagi. Bahkan, setelah Nova dan Vita pensiun. Liliyana berhasil mengobati dahaga gelar Indonesia Open, Minggu (18/6/2017). Setelah sembilan tahun, dia kembali naik podium tertinggi. Kali ini bersama Tontowi Ahmad, pemain yang menjadi pasangannya sejak 2010. Bersama Tontowi, Liliyana menjadi juara Indonesia Open setelah mengalahkan pemain China, Zheng Siwei/Chen Qingchen, pada final di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta dengan skor 22-20 dan 21-15 dalam tempo 45 menit. Lihat juga: Lagi, Seorang Bocah Masuk RS karena Telan Komponen Fidget Spinner | Rifan Financindo Sementara itu, bagi Owi juara Indonesia Open ini menjadi torehan pertamanya. Enam kali tampil pada Indonesia Open, hasil terbaik dicapai sebagai runner-up (2011 dan 2012). PT Rifan Financindo
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
October 2018
Categories |