Trump menyampaikan belasungkawa dan mengecam serangan yang menewaskan 11 orang dan melukai puluhan lainnya. Sementara itu, pemerintah Rusia menyatakan tengah menyelidiki peristiwa ini sebagai "aksi teror."
"Presiden Trump menawarkan bantuan penuh pemerintah Amerika Serikat dalam merespons serangan tersebut dan mengadili pihak-pihak yang bertanggung jawab," kata Gedung Putih dalam pernyataan yang dikutip AFP, Selasa (4/4). "Baik Presiden Trump dan Presiden Putin sepakat terorisme harus segera dikalahkan." Hingga kini belum ada klaim tanggung jawab atas ledakan ini. Namun, kelompok teror ISIS belum lama ini menyerukan serangan ke Rusia sebagai balasan atas intervensi militernya di Suriah. Lihat juga: Valentino Rossi Akan Jalani Balapan ke-350 | Rifan Financindo Tidak lama sebelum berbincang dengan Putin, di Gedung Putih, Trump menyebut serangan teror itu sebagai "peristiwa yang buruk." Panggilan telepon Trump ke Putin ini dilakukan di tengah investigasi Kongres AS soal dugaan campur tangan Rusia dalam pemilihan umum AS, tahun lalu. Intelijen Amerika menduga Putin menyampuri pemilu itu untuk memenangkan Trump atas pesaingnya, Hillary Clinton. PT Rifan Financindo
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
October 2018
Categories |